Pertolongan Pertama Jika Mata Terkena Cairan Kimia Baterai

Sahabat pecinta otomotif, kali ini kita akan membahas tentang pertolongan pertama jika mata terkena cairan kimia baterai. Ada kalanya kita bekerja kurang hati-hati dan tanpa sengaja mata kita terkena cipratan cairan kimia dari baterai. Sebaiknya sebelum bekerja kita mestinya memperhatikan prosedur kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dengan baik. Salah satu penerapan K3 dalam hal pengerjaan baterai adalah dengan memakai APD atau Alat Pelindung Diri, dalam hal ini bisa memakai kacamata safety, gogless, atau perisai wajah untuk melindungi mata dari bahaya cipratan air aki saat bekerja. 

Dalam web klikdokter.com dijelaskan bahwa Air aki (baterai) termasuk larutan yang bersifat asam. Trauma kimia pada mata seperti oleh larutan asam basa memerlukan penanganan segera. Berat ringannya trauma bergantung pada jenis zat kimia, lama paparan dengan mata, dan penatalaksanaan trauma.

Jika tidak segera ditangani maka akan menyebabkan kerusakan pada mata. Kerusakan ringan biasanya hanya mengenai segmen bagian depan mata, termasuk kornea, konjungtiva, dan kadang-kadang mengenai segmen dalam mata seperti lensa. Risiko yang paling fatal adalah gangguan penglihatan bahkan kebutaan. Zat kimia yang bersifat basa biasanya akan berpenetrasi lebih cepat dan lebih dalam dibanding zat kimia yang bersifat asam.

Asam sulfat, merupakan bahan elektrolit aktif pada baterai, yang bersifat sangat korosif/merusak. Ini dapat menyebabkan kerusakan pada semua bahan yang dikenainya. Ini akan menyebabkan keracunan atau luka bakar yang serius bila terkena kulit, dapat juga menyebabkan kebutaan bila mengenai mata. Bila cairan asam baterai mengenai kulit anda, maka yang perlu dilakukan:

1. Basuhlah kulit anda dengan air yang bersih 
2. Basuhlah berulang-ulang kurang lebih 5 menit, ini akan melarutkan asam pada air tersebut. 
3. Bila Cairan asam mengenai mata anda, basuhlah mata anda dengan air berulang-ulang, segera pergi ke dokter. 



Gambar. Membersihkan asam yang mengenai mata

4. Larutan elektrolit juga berbahaya pada cat kendaraan, pada kasus lain larutan elektrolit dapat menetesi cat, usaplah dengan air yang banyak.

Setelah membaca penjelasan tentang pertolongan pertama jika mata terkena cairan kimia baterai, dapat disimpulkan bahwa baterai sebenarnya bukan hanya dapat mengakibatkan kerusakan pada mata kita, tetapi juga dapat menyebabkan kerusakan pada hal lain seperti kulit, komponen kendaraan bermotor dan bisa juga pada cat kendaraan.

Share this post